Wednesday, July 25, 2007

Jangan ! Jangan! Jangan! Jangan! Jangan!

Lima 'Jangan' Dalam Hadapi Masalah

"Barangsiapa bertakwa kepada Allah, niscaya akan diberi jalan keluar dari setiap urusannya dan diberi pertolongan dari tempat yang tak terduga, dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya akan dicukupi segala kebutuhannya. "

(QS Ath-Thalaq: 2-3)

Fitnah, musibah, kekurangan harta, penyakit, penghinaan, kesempitan, masalah kewangan, anak-anak yang bermasalah, adalah sebagian masalah yang akan selalu menghampiri kita. Ke mana pun kita pergi dan di mana pun kita berada, ia akan selalu turut serta menjadi sebahagian dari kehidupan kita. Masalahnya, bagaimana sebaiknya kita berhadapan dengan masalah tersebut?

Inilah yang akan menentukan kejayaan dan kebahagian dalam hidup kita; bahagia atau nestapanya perasaan kita. Kenyataan pun memperlihatkan, ada yang merana oleh masalah; namun tak sedikit yang mampu menghadapinya lantas menjadi manusia terhormat, berkah dari masalah yang menimpa. Kerana itu, kita harus memiliki kefahaman bahawa masalah yang menimpa bukan sebagai beban apalagi bencana, namun anggaplah sebagai kurnia untuk meningkatkan ilmu, amal, wawasan, ganjaran, dan kemuliaan di sisi Allah.

Bukankah selama bertahun-tahun kita bersekolah, kita belajar menghadapi berbagai macam ujian hingga akhirnya kita lulus dan dihormati sebagai orang berpendidikan? Bila ingin mendapatkan nilai terbaik, kita harus mempersiapkan diri dengan belajar dan berlatih terus menerus. Setelah itu hadapi ujian dengan niat dan cara terbaik agar lulus dengan nilai terbaik. Lalu ketika dihadapkan pada sebuah masalah, sikap seperti apa yang harus kita ambil?

Kuncinya adalah 5 "Jangan" :

1. Jangan panik
Saat tertimpa suatu masalah, langkah pertama yang harus kita ambil adalah jangan panik. Kepanikan hanya akan menambah masalah daripada menyelesaikan masalah. Kepanikan justru akan membuat kita tidak berfikir secara jernih, dan akhirnya tidak memutuskan sesuatu dengan tepat. Maka latih diri dan keluarga untuk tenang dan tidak panik menghadapi situasi segawat apapun.

2. Jangan emosional
Jangan terpengaruh untuk berasa cepat marah dan bertindak emosional ketika kita dihadapkan pada suatu masalah. Marah hanya akan memuaskan nafsu, sedangkan nafsu yang tidak terkendali bukan jalan meraih kebenaran dan kemuliaan hidup.
Boleh saja kita langsung bertindak, tapi jangan bertindak secara emosional.

3. Jangan tergesa-gesa
Tergesa-gesa itu berasal dari syaitan. Tindakan tergesa-gesa hanya akan menuai penyesalan. Maka uruskan diri, jangan ingin cepat-cepat menyelesaikan suatu aktiviti tanpa perhitungan matang. Saat kita dihadapkan pada masalah yang rumit, segera petakan masalah tersebut, kumpulkan informasi secara BAL (benar, akurat(tepat), dan lengkap). Setelah informasi terkumpul baru kita membuat keputusan dan segera bertindak.

4. Jangan terlalu mendramatisasi
Sebahagian penderitaan yang dialami adalah hasil dramatisasi fikiran kita sendiri. Akibatnya persoalan jadi kelam kabut gawat, darurat, dan mencekam. Padahal boleh jadi setelah dihalusi, masalah tersebut tidak segawat dan seserius yang diperkirakan.

5. Jangan putus asa
Masalah akan membuat kita terpuruk dan menjadi hina, bila kita putus asa menghadapinya. Putus asa terlarang bagi seorang Muslim. Putus asa lahir dari lemahnya ilmu dan keyakinan pada Allah SWT. Ingatlah, bersama kesulitan pasti ada kemudahan. Dalam QS Al-Insyirah ayat 5-6 diungkapkan bahawa satu kesulitan selalu diapit oleh dua kemudahan. "Kerana sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan ."

Saudaraku, sekali lagi, kita tidak mungkin lepas dari masalah.

Maka, (1) amalkan prinsip "LIMA JANGAN" saat masalah menimpa. (2) Lalu terima dan hadapi masalah tersebut dengan lapang dada. (3) Setelah itu jalani sebagai sebuah proses pembelajaran.(4) Kemudian hayati hikmah di balik masalah itu, hingga akhirnya kita mampu menikmatinya sebagai kurnia dari Allah SWT.

Akhir kata, sesuai ayat yang tersebut dalam QS Ath-Thalaq: 2-3 di atas, bahawa dengan bertaqwa dan bertawakal-lah insya Allah setiap urusan dan permasalahan akan diberi jalan keluar yang terbaik oleh-Nya.

Wallahu a'lam.

(Oleh:KH Abdullah Gymnastiar)

No comments:

Post a Comment